SUB BAB 3.12 PSPICE WINDOWS TENTANG TRANSISTOR
1. Tujuan [kembali]
a. Mengetahui pengertian transistor.
b. mengetahui tipe - tipe dari transistor
c. Mengetahui cara kerja pada transistor
2. Alat dan Bahan
[kembali]
*Alat
a. Battery
Baterai adalah alat elektronik yang berfungsi menyediakan arus listrik dengan menyimpan energi potensi listrik dalam bentuk sel elektrokimia (sel volta). Ketika kutub posittif dan negatif baterai di hubungkan, potensi listrik kedua kutub akan menyebabkan arus listrik mengalir.
Gambar.1. baterai
b. Ground
Grounding atau Pentanahan adalah sistem pentanahan yang terpasang pada suatu instalasi listrik yang bekerja untuk meniadakan beda potensial dengan mengalirkan arus sisa dari kebocoran tegangan atau arus dari sambaran petir ke bumi
Gambar.2.ground
*Bahan
a. Resistor : berfungsi sebagai penahan tegangan dan arus.
Gambar.3. resistor
Cara membaca nilai resistor pada warna di dinding resistor yaitu:
Gambar.4. cara menghitung nilai resistor
b. Transistor
Transistor ialah komponen elektronika yang berfungsi untuk pengarah, pengendali arus listrik. Transistor saat ini juga di kenal dengan pengendali arus listrik yang unik
Gambar.5.transistor
3. Dasar teori
[kembali]
Transistor adalah komponen yang tersusun dari semikonduktor yang dapat berfungsi sebagai penguat, pengendali, penyearah, dan lain sebagainya. dengan transistor ini perangkat elektronika dulu yang berukuran besar dapat dirancang menjadi kecil dan dapat dibawa – bawa. Transistor dibagi menjadi dua yaitu bipolar dan unipolar.
1. Bipolar,
Gambar.6.tipe transistor bipolar (a) bipolar tipe NPN, (b) bipolar tipe PNP
Transistor bipolar memiliki dua tipe transistor yaitu NPN dan PNP . kedua transistor ini bisa dibedakan dari penyusunan komponen semikonduktor tipe P dan semikonduktor tipe Nnya.
Gambar.7.tipe transistor bipolar (a) bipolar tipe PNP, (b) bipolar tipe NPN
Karena transistor tersusun dari semikonduktor tipe P dan tipe N sehingga arus listrik yang mengalir pada transistor ini akan tetap mengikuti karakteristik forward bias dan reverse bias.
Gambar.8.pola kerja transistor bipolar PNP
Arus yang melewati emitter akan masuk kedalam semikonduktor p yang memiliki sifat kekurangan elektron dan masuk melalui semikonduktor n yang kelebihan elektron. Bila elektron pada semikonduktor n dapat mengalirkan elektron pada semikonduktor p akan membuat depletion layer mengecil yang membuat adanya arus listrik ,sebaliknya pada arus yang akan menuju kolektor (c) akan masuk kedalam semikonduktor n dan melalui semikonduktor p akan menyebabkan depletion layer semakin membesar sehingga arus akan kesulitan melaluinya, namun karena 2 tegangan sumber diserikan maka arus dapat menembus depletion layer yang membesar tersebut. Dikarenakan basis yang tipis dan kecil ,arus yang melewati kaki emitter akan terlebih dahulu sampai pada kaki kolektor lalu pada kaki basis, sehingga dibuat persamaan dengan hukum khirchoff yang menyatakan arus yang masuk sama dengan arus yang keluar. IE = IC + IB
Bentuk rangkaian pada transistor bipolar salah satunya disusun sebagai berikut:
Gambar.9.rangkaian transistor bipolar
2. Uni polar.
Gambar.9. transistor unipolar (a)channel n dan (b)channel p
Transistor unipolar ini sering juga disebut sebagai Transistor Efek Medan (FET) karena pengoperasiannya hanya tergantung pada salah satu muatan pembawa saja. Transistor Efek Medan atau Field Effect Transistor yang disingkat menjadi FET ini adalah jenis Transistor yang menggunakan listrik untuk mengendalikan konduktifitasnya. Yang dimaksud dengan Medan listrik disini adalah Tegangan listrik yang diberikan pada terminal Gate (G) untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan pada terminal Drain (D) ke terminal Source (S).
Problem 8 dan problem 9:
Gambar.8.pola kerja transistor bipolar PNP
1. Arus transistor manakah yang selalu terbesar? Mana yang selalu paling kecil? Yang dua arus yang relatif dekat besarnya?
2. Jika arus emitor dari transistor adalah 8 mA dan IB 1/100 dari IC, tentukan nilai IC dan IB?
Penyelesaian problem 8 dan problem 9:
1. -Arus transistor yang selalu terbesar adalah arus yang melalui emiter atau IE,
-Arus transistor yang selalu terkecil adalah arus yang melalui basis atau IB
-dua arus yang relatif dekat besarnya adalah arus yang melalui emiter dan arus yang melalui kolektor.
2. DIK: IB = IC/100 & IE=8mA
DIT: a. IC=.....?
b. IB=......?
JAWAB:
IE = IC +IB
8 = IC + IC/100
8 = 101/100 . IC
800/101 = IC
a. IC = 7,921 mA
b. IB = 7,921 mA/100 = 79,21 . 10^-6 A = 79,21 microA
4 . Prinsip kerja rangkaian
[kembali]
Prinsip kerja rangkaian transistor yaitu 2 tegangan sumber pada rangkaian akan mengalirkan arus listrik melalui titik kolektor dan basis sehingga kedua tegangan sumber diberi tanda yaitu VCC dan VBB ,mengingat karakterisik arus pada transistor yaitu menggunakan hukum khirchoff maka jumlah arus pada titik kolektor dan basis sama dengan arus yang mengalir melalui emitor.
5. Gambar rangkaian
[kembali]
Gambar.10.rangkaian transistor bipolar dengan proteus
6. Video simulasi
[kembali]
7. Download file [kembali]
--> file html<<klik disini>>
-->file rangkaian gambar 8 <<klik disini>>
-->file video simulasi <<klik disini>>
[menuju awal]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar